Barometer Banten – Sebanyak 1.020 peserta ikuti Diklat Kaderisasi yang digelar Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Banten, di Marbella, Anyer, Kabupaten Serang, Sabtu (4/3/2023).
Jumlah peserta sebanyak itu, disebut telah memecahkan rekor sebagai penyelenggaraan Diklat Kaderisasi PP dengan peserta terbanyak se-Indonesia.
Hal itu diungkapkan Sarimaya Ketua P2W Majelis Pimpinan Nasional (MPN) PP. Dirinya sebagai Ketua P2W yang membawahi Jawa Bali NTB, pastinya sangat mengapresiasi luar biasa karena ini merupakan pelaksanaan kegiatan Diklat Kaderisasi terbanyak se-Indonesia.
“Saya bangga dan luar biasa, ini adalah pelaksanaan kaderisasi terbanyak se-Indonesia telah memecahkan rekor yang kemarin dipegang oleh Provinsi Riau. Riau kemari 320. Jadi kami juga tidak menyangka karena memang Banten ini sudah persiapan,” papar Sarimaya.
Dikatakan Sarimaya, para peserta Diklat Kaderisasi ini akan mendapat sertifikasi yang nantinya menjadi syarat wajib ketika seseorang ingin menjadi pengurus.
“Karena nanti di jenjang manapun tidak boleh menjadi pengurus kalau tidak memiliki sertifikasi kaderisasi,” kata Sarimaya menegaskan.
Hal ini, lanjut Sarimaya, rencananya akan dituangkan dalam sebuah aturan yang baku yang ketentuannya diputuskan melalui Mubes ke-11.
“Nanti kita melalui mubes yang ke 11 akan tertuang di dalam aturan kita sebagai pengurus itu wajib memiliki sertifikasi kader. Apabila nanti ada calon, ya misalnya ketua majelis pimpinan itu didampingi hal-hal lain, salah satu syarat wajibnya adalah memiliki sertifikasi kaderisasi,” paparnya.
Sementara itu, ketua MPW PP Banten Juhan Arifin Muba, mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mencetak kader-kader yang berkualitas, serta memberikan pemahaman kepada seluruh pengurus atau pun anggota PP tentang organisasi serta arti keberadaan organisasi di tengah masyarakat.
Johan mengatakan, Peserta yang mengikuti Diklat Kaderisasi pada yang digelar sejak Jumat sampai Minggu ini, berjumlah 1.020 (Seribu dua puluh) peserta yang diikuti oleh Semua pengurus dan anggota baik dari tingkat MPW sampai tingkat PAC.
“Apabila terdapat MPW PP Banten yang tidak ikut kaderisasi pada hari ini akan di Reshuffle,” kata Johan menegaskan. (Red)