Komjen Tomsi Tohir Jabat Komisaris Bank BJB Perwakilan Provinsi Banten

RUPSLB Tahun 2023 PT Bank BJB Tbk di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung,

Barometer Banten – Komisaris Jenderal (Komjen) Polisi Tomsi Tohir jabat Komisaris bank BJB Perwakilan Provinsi Banten menggantikan Muhadi.

Hal itu diungkapkan Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar usai mengikuti Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Tahun 2023 PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk di The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Kamis (25/5/2023).

Bacaan Lainnya

“Dalam komposisinya, Provinsi Banten memiliki satu orang perwakilan di Dewan Komisaris bank BJB,” ungkapnya.

“Kita telah menerima penetapan bahwa perwakilan Provinsi Banten terjadi pergantian dari Bapak Muhadi ke Bapak Tomsi Tohir,” jelas Al Muktabar.

Al Muktabar berharap, penetapan dalam RUPSLB bank BJB itu bagian dari upaya mendukung agenda kerja bank BJB. Dirinya juga ucapkan apresiasi dan penghargaan kepada Bapak Muhadi atas pengabdiannya sebagai Komisaris Perwakilan Provinsi Banten di bank BJB

“Tadi juga segenap pemegang saham, direksi dan komisaris menghaturkan apresiasi dan penghargaan kepada Bapak Muhadi atas pengabdiannya selama ini sebagai Komisaris Perwakilan Provinsi Banten di bank BJB,” ungkapnya.

“Kita juga berharap dengan pengalaman dan kompetensi dirinya, Bapak Tomsi Tohir semakin memperkuat bank BJB selaku Komisaris,” tambah Al Muktabar.

Sebagai informasi, pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Tahun Buku 2022 (4/4/2023) pemegang saham memberikan persetujuan atas Laporan Tahunan termasuk pengesahan Laporan Keuangan Konsolidasi Perseroan dan Laporan Pelaksanaan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris untuk Tahun Buku 2022.

RUPST juga menyetujui penggunaan laba bersih perseroan termasuk pembagian dividen untuk Tahun Buku 2022, yakni sebesar Rp1,1 triliun. Angka tersebut setara dengan 49,47% dari laba bersih yang berhasil dibukukan oleh bank BJB di Tahun Buku 2022 sebesar Rp 2,22 triliun. Tahun buku 2022 bank BJB berhasil mencatatkan pertumbuhan laba yang berkualitas, sehingga dividen per lembar saham pun meningkat dari Rp99,11 menjadi Rp104,55. (Red)

Pos terkait